Sugar Glider

Mereka memiliki penampilan dan kebiasaan yang sangat mirip dengan tupai terbang.
Hewan yang sangat lucu ini pemakan segalanya (omnivora).
Memiliki tubuh yang panjangnya 24-30cm (12-13inci)

Sugar glider dicirikan oleh patagium (membran meluncur mereka) yang membentang dari kaki depah mereka.
Gliding berfungsi sebagai cara yang efisien untuk mencari makan dann menghindari predator.
Populasinya berada di daratan Australia, New Guinea dan pulau-pulau sekitarnya.
Hewan ini aktif di malam hari. Di siang hari, mereka akan berlindung di pohon cekungan dilapisi ranting berdaun. Dalam 1 hektar ada 2-6 individu. Sebagian besar rumahnya dipenuhi dengan makanan.
Sugar glider laki-laki memiliki berat 140gr dan yang perempuan memiliki berat 115gr.
Denyut jantungnya 200-300 per menit. Dan laju respirasinya 16-40 napas per menit.
Mata yang besar untuk membantu melihat di malam hari. Dan telinga putarnya untuk membantu menemukan mangsa dalam kegelapan.
Umur sugar glider di alam liar adalah 9 tahun. Di penangkaran 12tahun dan yang paling lama 17,8 tahun.
Meluncur dengan anggota badan diperpanjang pads sudut kanan tubuhnya dengan kaki tertekuk ke atas.
Saat meluncur Sugar Glider bisa mengatur arah luncurannya dengan menggerakan anggota tubuh mereka dan menyesuaikan ketegangan membran meluncur mereka. Misalnya untuk belok kiri, Glider akan menurunkan tangan kirinya ke arah yang tepat.
Sugar Glider dapat mentolerir suhu udara hingga 40°C dengan cara menjilati mantel tebal dan lembut yang mereka miliki dan mengekspos ke area basah serta minum air dalam jumlah sedikit.
Dalam cuaca dingin, mereka akan bersama" meringkuk agar tidak kehilangan panas dan akan mati suri agar tidak kehilangan energi.
Kehilangan habitat alami di Australia, Sugar Glider dapat beradaptasi dengan baik. Mereka mampu hidup di semak-semak sisa, di hutan yang telah mengalami penebangan (hanya 3-5 pohon di setiap hektar).
Di seluruh dunia, Sugar Glider populer sebagai hewan peliharaan eksotis. Hewan ini adalah salah satu yang sering diperdagangkan dalam perdagangan hewan peliharaan ilegal, dimana hewan yang dijual diambil dari habitat alami mereka.
Di Australia, Sugar Glider dilindungi sebagai habitat asli. Banyak negara yang memerlukan izin untuk perkembangbiakan Sugar Glider dalam jumlah banyak. Karena UU Kesejahteraan Hewan USDA dan APHIS megatur perizinan dari peternak.

Sumber: https://en.m.wikiped